Makalah Ontologi Dalam Filsafat Ilmu (BAB I)
BAB
I
PENDAHULUAN
Istilah ontologi berasal dari bahasa
Yunani yaitu “on” atau “ontos” artinya yang berada dan “logos” yang berarti
ilmu pengetahuan atau ajaran. Dengan demikian secara etimologi, ontologi
berarti ilmu pengetahuan atau ajaran tentang yang berada. Sedangkan yang
dimaksud ontologi dalam pengertian terminologisnya adalah kajian tentang
hakikat segala sesuatu atau realitas yang ada yang memiliki sifat universal,
untuk memahami adanya eksistensi. Istilah ontologi
dipopulerkan oleh Christian Wolff (1679-1714).
Ontologi merupakan salah satu kajian filsafat yang paling kuno dan berasal dari Yunani. Studi tersebut membahas keberadaan sesuatu yang
bersifat konkret. Tokoh Yunani yang memiliki pandangan yang bersifat ontologis
dikenal seperti Thales, Plato, dan Aristoteles. Pada masanya, kebanyakan orang belum membedakan
antara penampakan dengan kenyataan. Thales terkenal sebagai filsuf yang pernah sampai pada kesimpulan
bahwa air merupakan substansi terdalam yang merupakan asal mula
segala sesuatu. Namun yang lebih penting ialah pendiriannya bahwa mungkin
sekali segala sesuatu itu berasal dari satu substansi belaka (sehingga sesuatu
itu tidak bisa dianggap berdiri sendiri).
KLIK DISINI UNTUK MEMBACA BAB II DAN III
KLIK DISINI UNTUK MEMBACA BAB II DAN III